Minggu, 10 April 2016

SDLC (Software Developmen t Life Cycle )


3.1 Pengertian SDLC
SDLC atau Software Developmen t Life Cycle atau sering  disebut juga System Developmen Life Cycle adalah proses pengmbangan atau mengubah suatu sistem perang kat lunak dengan menggunakan model-model dan metodologi yang gunakan orang untuk mengembangkan sistem-sistem perangkat lunak sebelum nya.
Tahap-tahap yang ad pada SDLC secara global adalah sebagai brikut.
·         Inisiasi ( initiation )
Tahap ini biasa nya ditandai dengan pembuatan proposal proyek perangkat lunak

·         Pengambangan konsep sistem
Mendefinisikan lingkungan kondep termasuk document lingkungan sistem, analisis manfaat biasa manajemen rencana dan pembelajaran kemudahan sistem.

·         Perencanaan
Mengmebangkan rencana manajment proyek dan dokumen lain nya. Menyediakan dasar untuk mendapatkan sumber daya. Yang dibutuhkan untuk memeroleh kebutuhan solusi.

·         Analisis kebuutuhan
Menganalisi kebutuhan pemakai sistem perangkat lunak dan mengembangkan kebutuhan user. membuat document keutuhan fungsional.

·         Desain
Mentransformasikan  kebutuhan detail menjadi kebutuhan yang sudah lengkap, document desain sistem focus pada bagaimana dapat mmenuhi fungsi-fungsi yang dibutuhkan.

·         Pengembangan Development
Mengkoversi desain ke sistem informasi yang lengkap termasuk bagai mana memperoleh dan melakuakn intalasilingkungan sistem yang dibutuhkan, membuat sistem basis  data dan mempersiapkan prosedur kasus pengujian. Memperisapkan berkas atau file pengujian, pengkodena, pengoplikasian,memperbaiki dan membersikan program, peninjauan pengujian.

·         Integrasi dan Pengujian
Mendemonstrasikan sistem perangkat lunak bahwa telah memenuhi kebutuhan yang di spesifikasikan pad document kebutuhan fungsiaonal. Dengan diarahkan dengan staf pemjamin kualiatas dan user.  menghasilkan laporan analisis pengujian.

·         Implementasi
Termasuk pad persiapan implementasi, implementasi pad lingkungan produksi dan menjalankan resolusi dari masalah yang teridentifikasi dari fase integrasi dan pengujian.

·         Operasi dan Pemeliharaan
Mendeskisikan pekerjaan untuk mengoprasikan dan memelihara sistem informasi pada lingkungan produksi, termask implementasi akhir dan masuk dalam proses peninjauan.

·         Disposisi
Mendeskripsikan aktifitas akhir dari pengembangan sistem dan membangun data yang sebenarnya sesua dengan aktifitas user.

3.2 Model SDLC

3.2.1 Model Waterfall
Model Waterful sering juga disebut model sekuensial linier atau alur hidup klasik , menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimuali dari analisis, desain, pengodena, pengujian, dan tahap pendukung .

·         Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk mempesifikasikan kebutuuhan perangkat lunak agar dapt dipahami perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. spesifikasi kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu didokumentasikan.

·         Desain
Desain perangkat lunak adah proses multi langka yang pokus pada desain program pembuatan perangkat lunak termasuk truktur data, arsitektur perangkat lunak, reprenentasi perangkat lunak, presentasi antar muka, dan prosedur pengkodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis menjadi program pad a tahap selanjut nya . desain perangkat lunak yang dihasilkan pad tahap ini juga perlu didokumentasika.

·         Pembuatan kode program
Desain harus ditranslasikan  kedalam program perangkat lunak. hasil dari tahap ini adalah program computer sesuai dengan desain yang telah dibuat pad tahap desain.

·         Pengujian
Pengujian pokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan agar  meminimalisir keslahan dan memastikan keluaran yan gdihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.

·         Pendukung support atau pemeliharaan tidak menutup kemungkinan sebuah peragkat  lunak mengalamia perubahan ketika sudah dikirimkan user  perubahan bisa terjadi karena kesalahan yang muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian atau pernagkat lunak harus beradaptasi dengan lingkungan baru tahap pendukung atau pemeliharaan dapat mengulangi proses pengembangan muali dari analis spesifikasi utuk perubahan peangkat lunka yang udah ada tetaoi tidaj untuk mebuat perangkat lunak baru



Tidak ada komentar:

Posting Komentar